Entri yang Diunggulkan

Essay Diah Ayu Fadilah: Kehidupan Petani dan Segenggam Rasa Syukurnya

Pelajar SMA Menjadi Juara Duta GenRe Kabupaten Semarang Tahun 2023

Duta GenRe (Generasi Berencana) adalah sebuah program pemerintah untuk memilih remaja putra dan putri sebagai motivator di kalangan remaja. Duta Genre berperan penting dalam memberikan wawasan kepada generasi muda tidak hanya tentang kesehatan reproduksi, namun juga menciptakan remaja yang bebas narkoba, seks bebas, dan HIV/AIDS. 

Foto bersama Juara 1 Duta GenRe Kabupaten Semarang Tahun 2023 dengan Ibu Ganti Sumiati Wahyuningsih di Pendopo Rumah Dinas Bupati Kabupaten Semarang. (dok. Fikriya Labiba)

DIREKTORIJATENG.ID- Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Semarang (DP3AKB) telah melaksanakan Grand Final Pemilihan Duta GenRe Kabupaten Semarang. Acara ini diadakan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Semarang, Sidomulyo, Ungaran Timur, Semarang pada Sabtu. (21/10) 

Bunda GenRe, Hj. Penni Ngesti Nugraha yang merupakan istri dari Bupati Kabupaten Semarang dalam sambutannya, Beliau menyampaikan bahwa kenakalan remaja saat ini sangat marak terjadi oleh karena itu Duta GenRe harus menjalankan aksinya.

"Sebagai Duta GenRe tidak hanya selempangnya saja yang ditampilkan namun action juga harus ditampilkan. Karena yang muda harus berkarya," ungkapnya. 

Baca Juga: Antusiasme Santri Pagar Nusa Ikuti Upacara Hari Santri Nasional 2023

Grand Final Pemilihan Duta GenRe Kabupaten Semarang dimenangkan oleh Fikri Cahyo Wicaksono selaku putra dari Kecamatan Bergas dan Brilian Angel dari Kecamatan Pabelan

Mereka merupakan pelajar yang masih duduk di bangku SMA. Fikri Cahyo Wicaksono merupakan salah satu murid di SMK Negeri 7 Kota Semarang sedangkan Brilian Angel salah satu murid di MAN Salatiga. 

Pada saat sesi tanya jawab, dewan juri memberikan pertanyaan kepada finalis yang lolos dalam tahap 3 besar mengenai aksi nyata mereka dalam mengatasi stunting dan juga tentang perempuan yang menjadi sasaran pernikahan. 

Baca Juga: Penguatan Wawasan Kebangsaan di Hari Santri, Seminar dan FGD oleh PW IKA PMII Jateng

Fikri menjawab pertanyaan juri tersebut dengan tegas terkait aksi nyata yang akan dilakukan. Aksi nyata yang ia lakukan akan melibatkan ibu dan anak. 

"Saya akan membuat Program Gendis (Generasi Abdi Desa), dengan melakukan kerja sama dengan ibu dan anak mengenai gizi seimbang seperti memasak makanan bergizi seimbang, serta bersama remaja melakukan sosialisasi ke pelosok desa," katanya. 

Kemudian untuk Brilian menjawab terkait aksi nyatanya akan melakukan edukasi terhadap remaja tentang kasus pergaulan bebas.

Baca Juga: Manfaatkan Barang Bekas, Santri Putri Pesantren Life Skill Daarun Najaah Raih Juara Tiga Lalaran Kitab

"Terkait terjadinya sasaran pernikahan kepada perempuan karena adanya pergaulan bebas kemudian terjadi married by accident. Maka saya akan membuat program remaja pada putri mengenai kesehatan reproduksi," katanya. 

Hijrianda Niko Larizky selaku Ketua Genre Jawa Tengah yang menjadi salah satu dewan juri menyampaikan bahwa kriteria utama dalam menjadi Duta Genre harus adanya aksi nyata bukan hanya citranya saja. 

Harapan untuk Duta Genre 2023 yang sudah terpilih mereka dapat bekerja sama dengan DP3AKB untuk membuat program-program keluarga berencana bersinergi sebab mereka yang akan mengajak teman sebayanya untuk mengatasi terjadi stunting atau pernikahan dini. Hal tersebut disampaikan oleh Ganti Sumiati Wahyuningsih selaku bidang Keluarga Sejahteran DP3AKB. 

Baca Juga: Expo Kemandirian Pesantren, Buktikan Pesantren Wadah Santri Berwirausaha

"Harapanya nanti bisa bergandeng tangan dengan kita melalui program DP3AKB maupun program lainnya, sebab mereka akan lebih mudah mengajak teman sebayanya untuk melakukan program pemerintah tersebut," ungkapnya. 

Duta Genre 2022, Lukman dan Sinta juga memberika pesan serta harapan kepada Duta Genre 2023 untuk membuat program sehingga mereka harus menggunakan waktu sebaik mungkin untuk menuntaskan program yang nantinya akan dilaksanakan. Duta Genre 2022 juga menyampaikan bahwa mereka akan mendampingi Fikri dan Brilian walaupun mereka sudah lepas jabatan. 

"Walaupun kami sudah lepas jabatan, kami akan tetap memdampingi mereka dan mereka punya power juga untuk menggalakan program mereka sehingga gunakanlah kesempatan ini sebaik mungkin," ungkap Sinta. 

Baca Juga: Angkringan Boen Djati Mijen Semarang, Dari TPA Menjadi Ladang Usaha

Fikri dan Brilian mengajak para finalis Duta Genre 2023 untuk bekerja sama dengan Duta Genre di setiap Kecamatan sehingaa mewujudkan Kabupaten Semarang yang zero stunting dan mencegah pernikahan dini. 

"Saya berharap untuk teman-teman menjadi konselor sebaya di kecamatan masing-masing, kita berkolaborasi bersama untuk mewujudkan Kabupaten Semarang yang zero stunting dan bebas dari perkawinan dini," kata Fikri.



Fikriya Labiba Halo Perkenalkan nama saya Fikriya Labiba dengan NIM 2101026027 Mahasiswi dari Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Walisongo Semarang

Belum ada Komentar untuk "Pelajar SMA Menjadi Juara Duta GenRe Kabupaten Semarang Tahun 2023"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel